Jum'at, 19 April 2024 Perhatian : Pengambilan berita kabarriau.net harus mencantumkan kabarriau, boleh krN, atau kami akan menuntut sesuai UU No.12 Thn 1997 tentang Hak Cipta
 
Mahalnya Pemasangan Instalasi Listrik Di ROHUL
Minggu, 26 Februari 2012 - 08:03:38 WIB

Kabar Riau - Peristiwa
Mahalnya suatu penerangan milik BUMN (PLN) di Rokan Hulu
SHARE
   
 

Desa Giti-Rokan Hulu
PERMASALAHAN listrik sepertinya tidak kunjung selesai. Selain keterbatasan daya, tarif pemasangan listrik yang tidak murah juga menimbulkan permasalahan di masyarakat. Biaya pemasangan listrik untuk 900 Volt Ampere (VA) mencapai Rp. 5 jutaan sedangkan untuk 1.300 VA harus mengeluarkan biaya Rp.6 jutaan hingga Rp.7 Jutaan.

Pemasangan 900 Volt Ampere (VA) yang hanya 5 (lima) titik lampu dan 2 (dua) stop kontak, yang mana masyarakat desa Giti RT.08 RW.04 Kecamatan Kabun kabupaten Rokan Hulu harus merogoh kantongnya lebih dalam hingga mencapai RP. 5.800.000.

Tarif harga tersebut telah di tentukan oleh salah satu biro instalasi listrik yaitu PT.PMP.
PT.PMP adalah salah satu biro instalasi listrik yang di tunjuk oleh pimpinan PLN Ranting Pasir Pengaraian kabupaten Rokan Hulu untuk pemasangan jaringan baru listrik di desa Giti RT.08 RW.04 Kecamatan Kabun kabupaten Rokan Hulu.

Tim investigasi kabarriau.net mempertanyakan harga untuk pemasangan 900 Volt Ampere (VA) yang hanya 5 (lima) titik lampu dan 2 (dua) stop kontak yang resminya kepada Pimpinan PLN Ranting Pasir Pengaraian (25/02) yang lalu.

Pimpinan PLN Ranting Pasir Pengaraian hanya meletakkan tarif harga yang katanya standar PLN sebesar Rp. 1.771.825 untuk pemasangan 5 (lima) titik lampu dan 2 (dua) stop kontak, ungkap pimpinan PLN Ranting Pasir Pengaraian tersebut.

Tingginya tarif pemasangan jaringan baru instalasi listrik terhadap masyarakat desa Giti RT.08 RW.04 Kecamatan Kabun kabupaten Rokan Hulu, Pimpinan PLN Ranting Pasir Pengaraian akan menindak lanjuti masalah harga yang telah di tetapkan oleh PT.PMP selaku Biro listrik yang di tunjuk oleh PLN Ranting Pasir Pengaraian.

Tim kabarriau.net mempertanyakan kepada Miarso selaku Ketua Panitia pemasang Kwh di desa Giti RT.08 RW.04 Kecamatan Kabun.
Miarso mengatakan bahwasanya masalah harga sudah final sebesar Rp.5.800.000,. Untuk pemasangan jaringan baru instalasi listrik kerumah warga yang akan di pasang berjumlah 130 KK, dan yang sudah membayar sebanyak 40 KK ungkap Miarso.

Kemudian tim kabarriau.net menemui Amsarullah selaku pimpinan PT.PMP untuk memberikan penjelasannya. Amsarullah mengatakan bahwasanya untuk pemasangan jaringan baru instalasi listrik terhadap masyarakat desa Giti RT.08 RW.04 Kecamatan Kabun kabupaten Rokan Hulu yang Rp. 5.800.000 itu belum final ungkapnya.

Keterangan Amsarullah bertolak belakang dari keterangan masyarakat yang mengatakan bahwasanya mereka harus membayar kepada biro PLN sebesar Rp. 5.800.000,.

Kadiri salah seorang warga Kabun menilai PT.PMP selaku biro instalasi listrik yang di tunjuk oleh PLN Ranting Pasir Pengaraian untuk pemasangan jaringan baru instalasi listrik terlalu banyak hisap darah masyarakat desa Giti RT.08 RW.04 dengan biaya Kwh yang di tetapkan kepada masyarakat senilai RP. 5.800.000., saya nilai sangat mahal dan sangat memberatkan masyarakat, ungkapnya.(SH/Tim)

(3481) Dibaca

 
Komentar Anda :
 


 
Redaksi | Indeks Berita | RSS | Indeks Iklan Copyright © 2010-2023 by KabarRiau.net. All Rights Reserved