Sabak Auh

Datuk Panglima Bungsu bersama beberapa pengurus Dewan Pimpinan Cabang Lembaga Laskar Melayu Bersatu (DPC-LLMB) Kecamatan Sabak Auh melakukan silaturahmi ke Markas Polsek ( Mapolsek ) Sabak Auh, Selasa (13/4/2021) jam 14.30 wib. Kunjungan silahturahmi DPC-LLMB ke Polsek Sabak Auh ini merupakan kujungan yang pertama kalinya.

Kehadiran Datuk Panglima Bungsu beserta pengurus Dewan Pimpinan Cabang Lembaga Laskar Melayu Bersatu di Markas Polsek ( Mapolsek ) Sabak Auh di sambut oleh jajaran Polsek Sabak Auh.

Kapolsek, Ipda Cevin Thimorut menyampaikan, pihaknya selalu mendukung semua organisasi yang ada di Kecamatan Sabak Auh, asalkan organisasi tersebut dapat bersenergi dengan Pemda Siak khususnya UPIKA Sabak Auh serta dapat membantu masyarakat dan berdayaguna buat kepentingan bersama.

"Terima kasih atas silaturahmi dari DPC LLMB Sabak Auh," ucap Cevin.

Datuk Panglima Bungsu Rishki Nifayadi Garawn,SH menyampaikan bahwa kunjungan pengurus Dewan Pimpinan Cabang Lembaga Laskar Melayu Bersatu (DPC-LLMB) ke Mapolsek Sabak Auh kali ini adalah untuk menyetarakan program kerja LLMB kedepan dalam menjaga kestabilitas keamanan dan dapat menciptakan suasana yang kondusif di tengah masyarakat, sebut Rishki.

"Kami merasa bangga atas sambutan dan layanan dari pihak Kapolsek Sabak Auh, meskipun dalam bulan Ramadhan, namun semangat kami untuk melaksanakan pengukuhan anggota DPC-LLMB Kecamatan Sabak Auh nanti bisa berjalan sesuai dengan harapan kita," imbuhnya.

Dalam momen yang sama, Datuk Panglima Bungsu Rishki Nifayadi Garawn,SH   beserta pengurus Dewan Pimpinan Cabang Lembaga Laskar Melayu Bersatu (DPC-LLMB) Sabak Auh terus bergeser ke kantor Kecamatan Sabak Auh.
Berhubung jam kerja kantor telah usai, rombongan DPC-LLMB di sambut baik oleh camat Sabak Auh, Tengku Mukhtasar.S.Sos.M.Si di rumah dinas yang bersebelahan dengan kantor kecamatan Sabak Auh.
    
Tengku Mukhtasar.S.Sos.M.Si berharap Lembaga Laskar Melayu Kecamatan Sabak Auh dapat menjaga maruah Melayu dan jangan sampai menjadi salah satu organisasi garis keras yang tentunya tidak mencerminkan Adat Resam Melayu Siak.

"Orang Melayu pada umumnya dan terkhusus Melayu Siak diakui ramah, tamah dan santun kepada suku-suku, ras dan agama apapun yang datang ke bumi Melayu Siak sebagai Kota Istana, " kata Tengku.

Datuk Panglima Bungsu Rishki Nifayadi Garawn,SH berharap juga kepada Upika Sabak Auh agar kiranya membuka informasi tentang peluang kerja dan peluang usaha untuk anak negeri ini khususnya di Sabak Auh, agar pemuda dan pemudi di daerah kita tak terus ketinggalan informasi.

"Untuk mencapai itu semua tentunya kami membutuhkan kerjasama pihak pemerintah dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten hingga ke provinsi bahkan ke tingkat pusat," kata Rishki.*krN/Red