Jum'at, 29 Maret 2024 Perhatian : Pengambilan berita kabarriau.net harus mencantumkan kabarriau, boleh krN, atau kami akan menuntut sesuai UU No.12 Thn 1997 tentang Hak Cipta
 
Wanita Lebih Peduli Kepuasan Seks Pasangan Daripada Kepuasannya Sendiri
Selasa, 30 April 2013 - 00:13:54 WIB

Kabar Riau - Life Style
(Foto: thinkstock)
SHARE
   
 

Memahami perasaan wanita memang terkadang susah, apalagi jika menyangkut masalah asmara dan urusan ranjang. Walau demikian, sebuah penelitian berupaya mencari tahu apa yang diinginkan wanita tentang seks dan menemukan beberapa temuan yang cukup menarik.

Para peneliti di Kinsey Institute melakukan survei lewat telepon terhadap 1.000 orang wanita heteroseksual tentang hubungan seksualnya. Hasilnya menemukan bahwa faktor suasana hati, kesejahteraan dan faktor hubungan adalah faktor yang paling penting bagi kepuasan seksual para wanita.

"Secara umum, para wanita mengatakan bahwa kepuasan seksual pasangan lebih penting daripada pengalaman orgasmenya sendiri. Para wanita juga mengaku yang lebih penting adalah apabila mereka merasa dekat secara emosional dengan pasangan dan merasa nyaman berbicara tentang seks dengan pasangan," kata John Bancroft, MD, direktur Kinsey Institute seperti dilansir WebMD, Senin (29/4/2013).

Para peserta wanita dalam survei berusia 20 - 65 tahun dan mengaku sudah membina hubungan dengan pasangan selama setidaknya 6 bulan. Menurut para responden, faktor-faktor yang paling menentukan kepuasan seksual wanita adalah sebagai berikut:
- Kesejahteraan secara umum, artinya bersemangat, tenang dan berada dalam suasana hati yang baik
- Pengalaman seksual secara subyektif, yaitu reaksi emosional saat bercinta
- Daya tarik pasangan
- Respon seksual seperti perubahan tubuh yang terjadi saat bercinta, termasuk orgasme
- Frekuensi aktivitas seksual dengan pasangan
- Kepekaan pasangan dengan kebutuhan wanita
- Kesehatan wanita sendiri
- Kesehatan pasangan

Walau demikian, Bancroft menyoroti bahwa karena peneliti hanya bertanya tentang pengalaman seksual sebulan sebelumnya, hasil survei hanya mewakili secuil gambaran pengalaman seksual. Sedangkan dari waktu ke waktu, hubungan asmara selalu berubah-ubah, begitu pula gairah bercinta, suasana hati, kebutuhan seksual dan tingkat energi.(Sumber:detikcom)

(3510) Dibaca

 
Komentar Anda :
 




 
Redaksi | Indeks Berita | RSS | Indeks Iklan Copyright © 2010-2023 by KabarRiau.net. All Rights Reserved