Selasa, 16 April 2024 Perhatian : Pengambilan berita kabarriau.net harus mencantumkan kabarriau, boleh krN, atau kami akan menuntut sesuai UU No.12 Thn 1997 tentang Hak Cipta
 
Refleksikan Hari Pahlawan Sebagai Spirit Perjuangan Bangsa
Sabtu, 10 November 2012 - 21:56:11 WIB

Kabar Riau - Pekanbaru Kota
Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kota Pekanbaru.
SHARE
   
 

Peristiwa 10 November peristiwa heroik arek suroboyo. Hari ini bertepatan pada tanggal 10 November 2012, dimana hari ini adalah merupakan hari momentum yang sangat bersejarah terutama untuk bangsa Indonesia. Seperti dikatakan pepatah "bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan sejarahnya". Dimana pada tanggal ini, 67 tahun silam para Pahlawan kita gugur dalam mempertahankan kedaulatan negara yang hendak dirampas oleh tentara belanda yang bertempat di Surabaya. Dalam pertempuran itu banyak para pahlawan yang jatuh berguguran. Sehingga Bung Karno menyebutnya peristiwa tersebut merupakan peristiwa Heroic.

Peristiwa berdarah ini menjadi pembelajaran bagi bangsa dan juga diri kita sendiri. Nilai-nilai kepahlawanan ini menjadi semangat juang untuk generasi saat ini. Bukan hanya peringatan simbolik saja, namun juga harus di maknai dengan nilai-nilai juang serta semangat yang ditularkan para pahlawan untuk generasi saat ini. Semangat juang sampai titik darah penghabisan pahlawan arek-arek suroboyo kiranya mampu membuktikan kita semua akan jiwa kepedulian dan kebersamaan antar sesama bangsa Indonesia.

Bertepatan pada hari peringatan pahlawan 10 November ini, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kota Pekanbaru memandang sangat penting moment ini menjadi suatu jalan untuk menjadi suatu semangat dalam sprit perjuangan dalam berbangsa dan negara. Memaknai hari pahlawan dengan mengambil hikmah dari peristiwa ini dengan merefleksikan kembali peristiwa ini terhadap kader-kader GMNI dan juga masyarakat.

Adapun cara GMNI Kota Pekanbaru memaknai hari Pahlawan ini adalah dengan melakukan serangkaian kegiatan yang mempunyai dua agenda seperti Melakukan refleksi mengulas sejarah 10 November bersama sama dengan anak kurang mampu, yakni anak-anak sekolah yatim piatu panti asuhan Fajar Harapan Pekanbaru, dengan mempersembahkan puisi-puisi semangat perjuangan, pidato dan juga orasi-orasi semangat perjuangan yang dipersembahkan oleh kader-kader GMINI Kota Pekanbaru.

Bung Adi, Bung Agus Putra dan Sarinah Widyia Fattah Almis, yang dalam hal ini dikordinir oleh bung Nasrudin Edo dari pengurus cabang GMNI Kota Pekanbaru sebagai Ketua Panitia.

Kemudian Agenda berikutnya adalah dengan mengadakan aksi damai turun kejalan, mengajak masyarakat kota pekanbaru untuk memperingati hari moment nasional ini dengan cara membagibagikan selebaran yang berisikan menceritakan sejarah terjadinya hari pahlawan dan kemudian mengaitkannya terhadap keadaan indonesia saat ini.

Sambil membagikan selebaran, kader-kader GMNI Kota Pekanbaru juga membagibagikan bunga terhadap masyarakat sambil menyampaikan orasi-orasi semangat perjuangan yang dipersembahkan oleh sarinah siti novianti, Amel, Bung Adi, Bung Mirwansyah, Bung Nasrudin Edo dan juga Bung Rephael Rolin Pernando Hutabarat. Yang dikordinir oleh bung Rephael Rolin Pernando Hutabarat Ketua Komisariat Hukum UIR sebagai Kordinator Lapangan.

Berharap dengan adanya cara ini masyarakat akan mengenang peristiwa ini dan kemudian menjadikannya menjadi semangat berbangsa dan bernegara, membangkitkan semangat jiwa patriotisme. Berharap kepada pemerintah untuk ikut serta merenungkan dan memaknai peristiwa 10 november untuk menjadi lebih baik, meciptakan kebijakan-kebijakan yang berpihak terhadap rakyat demi membangun bangsa dan negara.

Lebih memperhatikan lagi keadaan masyarakat, seperti tenaga kerja indonesia yang berada diluar negeri (TKI) dan juga lainnya. Pungkas Perri Siagian Ketua Cabang GMNI Kota Pekanbaru.(*krN/rls-Perri Siagian)

(1335) Dibaca

 
Komentar Anda :
 


 
Redaksi | Indeks Berita | RSS | Indeks Iklan Copyright © 2010-2023 by KabarRiau.net. All Rights Reserved